Hasil Keringat Ayah.
Setiap kali mendengar kata 'ayah' sebuah gambaran sosok yang tegas dan penuh wibawa selalu melintas dipikiran kita, walaupun kedudukannya untuk dihormati berada diposisi keempat, dia tetap ikhlas membiarkan keringatnya bercucuran untuk kita makan, terkadang sosok ayah terlihat sangat menyebalkan apalagi saat beliau marah dan sarannya tidak kita dengarkan, bahkan tak jarang kita sering berbeda pendapat dengannya. Sosok yang tak pernah mengeluh dan tak pernah lupa menyebut nama kita didalam doanya. Saya berdoa kepada Allah agar kelak ketika cobaan nikmat menghampiri saya, saya tidak pernah melupakan kebaikan kedua orangtua saya.
Jika esok saya berhasil itu semua merupakan hasil dari keringat ayah saya. Kenapa saya membuat posting tentang sosok ayah? Karena akhir-akhir ini saya sering sekali melihat kejadian miris seseorang yang menelantarkan kedua orangtuanya, kakek yang bertarung melawan teriknya mentari untuk mencari sesuap nasi. Yaallah miris sekali rasanya hati ini melihat hal tersebut. Walaupun ayah tidak pernah mengandung kita tapi darahnya selalu mengalir ditubuh kita.
Setiap ayah tidak memiliki keinginan untuk menyakiti anaknya. semua yang beliau lakukan karena ingin melindungi kita. Beliau hanya takut kehilangan dan melihatmu terluka maka dari itu banyak sekali larangan yang dibuatnya. Kalian cukup memahaminya seperti seorang ibu yang selalu memahami anaknya. Jangan sampai semua hanya tinggal sesal saat kita sudah tak bisa melihat sosok wibawa tersebut. Karena didalam dirinya juga terdapat surga bagimu maka hormati dan sayangimu.
Sumber gambar https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTjORI4CYamxl5N2z-f7N4bDvDPgjbHGYUi60aUiLVl2-4CJ19l_Ku46NfH
#7hariblogging #7daysblogging #tantanganbloggerpeniti #7dayspenitiblogging
Posting Komentar